Cari Blog Ini

Minggu, 28 Oktober 2012

PENGKAJIAN dan ASKEP KELUARGA


FORMAT PENGKAJIAN KELUARGA

I.       DATA UMUM
1.      Nama Kepala Keluarga                 : Tn. B
2.      Umur                                             : 50 th 
3.      Alamat dan Telpon                       : Desa Kedawung RT 01/ RW 06
                                                        089665895993
4.         Pekerjaan Kepala Keluarga          : Wiraswasta
5.         Pendidikan Kepala Keluarga       : SMA
6.         Komposisi Keluarga                     :

NO
NAMA
JK
HUB DGN KK
UMUR
PENDD.
KET



1
Ny.Y
P
Istri
48 thn
SMA


2
Ny. D
P
Anak
25 thn
Diploma


3
Sdr.Q
L
Anak
20 thn
mahasiswa



Genogram :

    














 










Ket :
              
                 : Laki-laki                                            : meninggal      - - - -    : tinggal serumah

                             : Perempuan                                        : klien
                

7.      Tipe Keluarga
Keluarga Inti (Nuclear Family): keluarga yang terdiri dari ayah, ibu dan anak-anak.
8.      Suku Bangsa
Jawa,dan bahasa jawa yang digunakan dalam percakapan sehari hari
9.      Agama
Islam
10.  Status Sosial Ekonomi Keluarga
Tn.B mengatakan penghasilanya bisa mencukupi keluarganya dan mensekolahkan anak anaknya .Ny.Y hanya berperan sebagai ibu rumah tangga dan mengatur keuangan serta mengarahkan anak anaknya.
11.  Aktifitas Rekreasi Keluarga
Menonton televisi . mendengarkan radio dan keluarga tidak punya kebiasaan tertentu untuk berekreasi , hanya pada acara acara tertentu saja.

II.                RIWAYAT TAHAP PERKEMBANGAN KELUARGA
12.  Tahap Perkembangan Keluarga Saat ini
Tahap perkembangan keluarga saat ini yaitu pada tahap v pada tahap ini keluarga masuk dengan anak usia remaja.
13.  Tahap Perkembangan Keluarga yang Belum Terpenuhi
Tn.B masih mempunyai tanggunagn biaya untuk anaknya kuliah, sehingga Tn.B harus bekerja giat untuk menyelesaikan kuliah anaknya
14.  Riwayat Keluarga Inti
Tidak ada penyakit keturunan dalam keluarga ataupun menular, tapi Ny.Y mengatakan memiliki riwayat hipotensi.
15.  Riwayat Keluarga Sebelumnya
Keluarga tidak memiliki riwayat penyakit keturunan dikeluarga sebelumnya.

III.             LINGKUNGAN
16.  Karakteristik Rumah
a.       Keadaan Lingkungan dalam Rumah
i.       Penerangan      : Listrik
ii.     Luas Lantai      : 64 M2 
iii.   Ventiasi           : Sinar matahari masuk karena jendela sering dibuka setiap pagi.
iv.   Keadaan dapur            : Alat-alat diletakkan pada tempatnya,masak dengan kompor gas .
v.     Kebersihan       : Lantai cukup bersih
b.      Sumber air minum : Keluarga Tn.B memiliki sumber air sendiri yaitu dari pam dan sumur di belakang rumah.
c.       Pengolahan sampah : sampah dibuang ke tempat sampah yang telah disediakan dibelakang rumah yang jaraknya cukup jauh, apabila sudah penuh dibakar.
d.      Jamban Keluarga   : ada, dan keluarga tn.B memiliki wc sendiri
e.       Pembuangan limbah : air limbah dibuang melalui selokan belakang rumah dan di alirkan ke tempat pembuangan limbah akhir
f.       Pemanfaatan lahan dan halaman rumah : Keluarga memanfaatkan lahan di belakang rumah untuk menjemur pakaian
g.      Lingkungan rumah : cukup bersih
h.      Denah Rumah :                


WC

Tempat nytrika dan garasi sepeda motor
Dapur         


Kamar             ruang makan dan ruang keluarga







Kamar             Ruang Tamu




Kamar




Teras
 
                                                                                                                  U
                                   
       









 










 

17.  Karakteristik Tetangga dan Komunitas RW :
Tetangga tidak membantu berobat ke dokter tetapi jika diperlukan bantuannya tetangga bersedia membantu Ny.Y. lingkungan sekitar Tn.B bersih, tetangga membuang sampah pada tempatnya dan ikut membakar sampah kalau tempat dampah yang ada di belakang rumah Tn.b penuh.
18.  Mobilitas Geografis Keluarga :
Tn.B  membuat rumah dan menempati rumah dari dulu karena disebaah rumah Tn.B adalah rumah orang tua Tn.B yang sudah meninggal dan tidak ditempati lagi.
19.  Perkumpulan Keluarga dan Interaksi dengan Masyarakat :
Keluarga jarang berkumpul dengan keluarga yang lain yang tidak serumah tetapi sering berkumpul dengan tetangga dekat.
20.  Sistem Pendukung Keluarga


IV.             STRUKTUR KELUARGA
21.  Pola Komunikasi Keluarga
Dalam keluarga tersebut menjalin hubungan yang baik antara keluarga dan tengga sekitarnya, dengan menggunakan bahasa jawa dan bahasa tertentu aapbila ada acara, misalnya bahasi Indonesia.
22.  Struktur Kekuatan Keluarga
Tn.b mengatakan jika terdapat suatu masalah, keluarga bermusyawarah dalam menyelesaikan masalah tersebut.
23.  Struktur Peran
Tn.B sebagi kepala keluarga yang berperan sebagai pencari nafkah dan Ny.Y sebagai istri/pendaping berperan juga sebagai ibu rumah tangga dan mengurus anaknya.
24.  Nilai dan Norma Keluarga
Keluarga Tn.B menganut system yang ada dalam masyarakat. Tamu 1x24 jam harap lapor.
V.                FUNGSI KELUARGA
25.  Fungsi Afektif
Anggota keluarga mempunyai rasa saling memiliki dan dimiliki dalam keluarga serta saling mendukung. Bila salah satu anggota keluarga yang sakit semua mencemaskannya dan mengkhawatirkanya.


26.  Fungsi Sosial
Tn.B dan istrinya serta anaknya mampu berinteraksi dengan baik, tidak sombong dan pandai bergaul baik di dalam keluarga maupun di lingkungannya masyarakat.
27.  Fungsi Perawatan Kesehatan
Jika keluarga sakit, keluarga selalu memutuskan untuk berobat ke Puskesmas atau mantri sekitarnya, apabila masalah tersebut tidak bias ditangani oleh anggota keluarga.setelah di kaji keluarga Tn.B tidak ada masalah atau keluhan kesehatan.     
28.  Fungsi Reproduksi
Tn.B memiliki 2 orang anak,dan mereka sudah tidak berencana untuk memiliki anak lagi, dan tidak ada masalah dalam hubungan seksual.
29.  Fungsi Ekonomi
Kelurga Tn.b mampu memenuhi kebutuhan sandang, pangan dan papan.dan sedikit di bantu oleh anaknya Nn.D yang pertama.
VI.             STRES DAN KOPING KELUARGA
30.  Stresor Jangka Pendek dan Panjang
Tn.b memiliki penghasilan yang cukup jika sakit ia mampu berobat ke puskesmas atau mantri terdekat , hanya saja kadang Ny.Y sering pusing dan lemas apabila hipotensinya muncul.
31.  Kemampuan Keluarga Berespon terhadap Situasi /Stressor
Keluarga Tn.B menerima dengan ikhlas jika menghadapi penyakit dan selalu berusaha untuk kembali sehat lagi. Dan menyelesaikan masalah apabila terjadi masalah.
32.  Strategi Koping yang Digunakan
Keluarga berusaha untuk mengambil keputusan yang terbaik demi kesehatan anggota keluarganya , diputuskan secara bersama sama dengan anggota keluarga yang lain.
33.  Strategi Adaptasi Disfungsional
Kelurga Tn.B mengatakan apabila ada masalah  dalam keluarga dibicarakan bersama  sama dengan anggota keluarga lain.

VII.     Pemeriksaan Fisik Tn.B
Keadaan umum : Baik
Kesadaran : composmetis
Tanda tanda vital
TD : 130/70 mmHg
N : 87x /menit
S : 36.0C
RR : 21x/menit
BB/TB : 72/172
          Pemeriksaan Fisik Ny.Y
Keadaan umum : Baik
Kesadaran : composmetis
Tanda tanda vital
TD : 100/60 mmHg
N : 80x /menit
S : 36.0C
RR : 23x/menit
BB/TB : 46/161
         Pemeriksaan Fisik Nn.D
Keadaan umum : Baik
Kesadaran : composmetis
Tanda tanda vital
TD : 110/70 mmHg
N : 80x /menit
S : 36.0C
RR : 21x/menit
BB/TB : 44/161
Pemeriksaan Fisik ayah
Keadaan umum : Baik
Kesadaran : composmetis
Tanda tanda vital
TD : 120/70 mmHg
N : 82x /menit
S : 36.0C
RR : 20x/menit
BB/TB : 58/168

VIII.      Harapan keluarga
Setelah perawat berkunjung ke keluarga Tn.B , dapat memberikan solusi yang tepat dalam penanganan masalah kesehatan terhadap keluarga Tn.B